welcome to my world

Kamis, 10 Maret 2011

KOMUNIKASI DALAM ORGANISASI

Sebelum kita ke topik komunikasi dalam organisasi, sebaik nya kita harus paham pengertian komunikasi.
Komunikasi adalah suatu proses penyampaian informasi (pesan, ide, gagasan) dari satu pihak kepada pihak lain agar terjadi saling memengaruhi di antara keduanya.

Istilah komunikasi berasal dari kata Latin Communicare atau Communis yang berarti sama atau menjadikan milik bersama. Kalau kita berkomunikasi dengan orang lain , kita harus berusaha menyampaikan nya dengan jelas dan padat agar apa yang kita sampaikan dapat di mengerti dan di pahami oleh orang yang menerima.

Sedangkan kalau menurut aku sich komunikasi itu adalah ada nya interaksi yang timbal balik di antara seseorang dengan orang lain atau dengan organisasi tertentu.

Kalau menurut para ahli :
1. Komunikasi adalah berusaha untuk mengadakan persamaan dengan orang lain (Schram,W)

2. Komunikasi adalah kegiatan perilaku atau kegiatan penyampaian pesan atau informasi tentang pikiran atau perasaan (Roben.J.G).

3. Komunikasi adalah sebagai pemindahan informasi dan pengertian dari satu orang ke orang lain (Davis, 1981).

Komunikasi organisasi dapat didefinisikan sebagai penyampaian suatu pesan di antara bagian-bagian komunikasi yang merupakan bagian suatu organisasi/perusahaan tertentu. Suatu organisasi terdiri dari dari bagian-bagian komunikasi yang saling berhubungan/berkaitan satu dengan yang lain nya dan berfungsi dalam suatu organisasi/perusahaan tertentu.

Tujuan Komunikasi dalam organisasi kalau menurut aku sich agar terjalin hubungan yang baik antar sesama anggota dan agar tidak terjadi konflik.


5 unsur dalam komunikasi,yaitu :
1.Komunikator
2.Menyampaikan berita
3.Berita-berita yang disampaikan
4.Komunikasi
5.Tanggapan atau reaksi

Dalam menyampaikan sesuatu komunikasi pun memiliki 6 gaya, yaitu :
1.The controlling style
- Gaya komunikasi satu ini bertugas untuk mengendalikan, ini di tandai dengan membatasi perilaku dan mengatur perilaku seseorang.
- Gaya komunikasi ini juga di kenal sebagai komunikator satu arah atau  istilah inggris nya one-way communications.

2. The equalitarian style
- Gaya ini di dasari atas landasan kesamaan, gaya ini juga juga di tandai adanya arus pesan secara verbal secara lisan dan tulisan.
Gaya komunikasi ini juga di kenal sebagai komunikator dua aras arah atau  istilah inggris nya two-way traffic of communication.

3. The structuring style
- Gaya komunikasi ini berstuktur, gaya ini memanfaat kan verbal secara tulisan maupun lisan guna memantapkan perintah yang harus di laksanakan.
- Gaya komunikasi ini berguna untuk berbagi informasi tentang tujuan organisasi, jadwal kerja, aturan dan prosedur yang berlaku dalam organisasi tersebut.

4. The dynamic style
- Gaya komunikasi ini bersifat agresif karena pengirim pesan memahami bahwa lingkungan pekerjaannya berorientasi pada tindakan (action-oriented).
- Gaya komunikasi ini berguna untuk memotivasi/merangsang pekerja atau anggota agar menjadi lebih giat ,lebih cepat dan lebih baik dalam bekerja.

5. The relinguishing style
- Gaya komunikasi ini bertujuan untuk menerima/menampung saran,pendapat,dan gagasan dari suatu pekerja atau anggota.

6. The withdrawal style
- Gaya komunikasi ini berakibat melemah nya tindak komunikasi .
- Gaya komunikasi ini malah cenderung seorang anggota atau pekerja lari dari tanggung jawab nya.

Sumber dari :
http://id.wikipedia.org/
www.google.com
blog-blog kawan aku.... ^_^

Tidak ada komentar:

Posting Komentar